Artikel
Sejarah Desa
Beranjak dari suatu pedukuhan yang penuh dengan tumbuhan pepohonan liar dan belum ada penghuninya sama sekali, disela-sela semak belukar alas amer ,hiduplah seorang petapa tua yang bernama Syekh Siti Jenar, beliau mengubah alas amer tersebut menjadi sebuah perkampungan yang sangat subur, dengan tanahnya yang sangat subur itu sehingga beliau berusaha dengan bercocok tanam / bertani.
Dikarenakan sebagian besar tanahnya banyak yang berwarna merah, maka kampung tersebut beliau namakan “ LEMAHABANG” yang artinya tanah merah dan beliau pun menetap sampai akhir hayatnya. Sehubungan dengan adanya perselisihan faham antara Syekh Siti Jenar dengan sultan Cirebon yang bernama Syekh Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati, maka terjadilah perang tanding sehingga terbunuhlah Syekh Siti Jenar dan akhirnya beliau pun wafat. Setelah Syekh Siti Jenar wafat perkampungan ini pun sepi kembali dari sejarah singkat desa Lemahabang tadi, maka setelah beberapa tahun kemudian semakin banyak, dan kampung tersebut menjadi sebuah Desa yang mempunyai tata Pemerintahan Desa dengan memilih Kepala Desa yang selanjutnya secara berkesinambungan Kepala Desa tersebut silih berganti, adapun nama-nama Kepala Desa Lemahabang yang kami ketahui adalah sebagai berikut :
|
|
|
NO |
NAMA KEPALA DESA |
TAHUN |
1 |
KUWU NATAWIJAYA |
1901-1917 |
2 |
KUWU MURTA |
1917-1923 |
3 |
KUWU SARMINAH I |
1923-1927 |
4 |
KUWU SOMA |
1927-1934 |
5 |
KUWU MU'AD |
1934-1943 |
6 |
KUWU MUSTAQIM I |
1943-1946 |
7 |
KUWU SARMINAH II |
1946-1949 |
8 |
KUWU MUSTAQIM II |
1949-1953 |
9 |
KUWU DASTRA |
1953-1965 |
10 |
KUWU MOCH TEMU |
1965-1984 |
11 |
Pjs. KUWU HARUN |
1984-1986 |
12 |
KUWU MOCH TAHIR |
1986-1988 |
13 |
Pjs. KUWU MUCHYIDIN |
1988-1991 |
14 |
KUWU HASAN ARYANTO |
1991-1999 |
15 |
Pjs. KUWU RACHMAN SLAMET |
1999-2001 |
16 |
KUWU SUJAI AR |
2001-2011 |
17 |
KUWU SUGIYANTO |
2011-2017 |
18 |
KUWU RINI |
2018-2023 |
19 |
KUWU SUGIYANTO |
2024-2032 |